5 Daftar Olahraga “Kalcer” 2025 | Erich Susilo Daily
Intip daftar olahraga “kalcer” 2025 yang sedang hits. Dari running, padel, pickleball, pilates hingga minifootball, yuk mulai trend hidup sehat!
OLAHRAGA
Erich Susilo
8/20/20254 min read
Berikut ini 5 daftar olahraga kalcer 2025 yang dirangkum oleh Erich Susilo, yang dapat kamu lakukan untuk tetap memiliki gaya hidup sehat dan stay cool!
Tren olahraga selalu berubah dari tahun ke tahun, mengikuti gaya hidup masyarakat modern seperti di tahun 2025 yang ada berbagai jenis baru dan unik. Jika dulu olahraga identik dengan aktivitas rutin di gym atau sekadar jogging di taman, kini olahraga menjadi bagian dari culture alias “kalcer” anak muda.
Adanya trend hidup sehat ini tentu saja menjadikan para masyarakat kini memiliki kebiasaan yang positif melalui olahraga yang bisa memperpanjang umur kalian. Tentu saja ini tak terlepas dari peran media sosial, komunitas olahraga, hingga selebriti punya pengaruh besar terhadap tren ini.
Tak hanya sebagai untuk ajang menjaga kesehatan namun olahraga kini menjadi sebuah status sosial dan gaya hidup modern. Maka dari itu, yuk simak beberapa daftar olahraga kalcer 2025 yang bisa kamu ikuti!
5 Daftar Olahraga “Kalcer” 2025, Yuk Mulai Hidup Sehat!
1. Running dan Jogging








Daftar olahraga kalcer 2025 yang pertama adalah running dan jogging yang kini banyak ditekuni oleh berbagai kelompok masyarakat. Hal ini karena olahraga ini dapat dilakukan dengan mudah dan murah sehingga ini bisa dilakukan oleh siapa saja.
Di tahun 2025, lari bukan hanya soal membakar kalori. Banyak komunitas lari bermunculan di kota-kota besar, menawarkan pengalaman berlari sambil bersosialisasi. Event seperti fun run dan marathon juga semakin populer, bahkan dilengkapi dengan tema unik seperti color run atau night run.
Menariknya, running kini juga jadi bagian dari gaya hidup digital. Banyak aplikasi fitness yang menghubungkan pelari dengan komunitas global, membuat jogging terasa lebih seru dan termotivasi.
Sträva menjadi salah satu aplikasi tracking lari dan jogging yang banyak digunakan oleh orang. Selain teknologi digital, ada juga sportwatch yang bisa menunjang aktivitas running dengan bisa menampilkan informasi penting seperti kecepatan, heart rate dan lain-lain.
Data setelah berlari itu bisa dibagikan ke media sosial, memicu semangat kompetisi sehat antar-teman. Jadi, berlari kini bukan hanya olahraga, tapi juga cara untuk menunjukkan bahwa seseorang memiliki gaya hidup sehat sehingga dapat dinilai sebagai pribadi yang positif dan modern.
2. Padel
Pickleball mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang, tapi di tahun 2025 olahraga ini sedang naik daun. Bisa dibilang, pickleball adalah “anak gaul”-nya tenis, badminton, dan pingpong. Ukurannya mirip lapangan bulutangkis, dimainkan dengan raket lebih kecil, dan bolanya unik karena berlubang-lubang.
Berbeda dengan tenis, olahraga pickleball dapat dinikmati oleh banyak orang karena peraturannya yang tak rumit. Selain itu, olahraga ini dilakukan secara beregu atau tunggal sehingga lebih fleksibel untuk dimainkan bersama keluarga, teman hingga pasangan.
Sebelum menjadi trend di Indonesia, pickleball sebelumnya menjadi olahraga yang banyak digemari oleh masyarakat Amerika Serikat. Kini komunitasnya berkembang dengan pesat sehingga banyak dimainkan oleh orang di seluruh dunia mulai dari remaja hingga orang tua.
Selain itu, media sosial punya peran besar dalam melambungkan popularitas pickleball. Banyak video pertandingan seru hingga tips pemula bertebaran di TikTok dan Instagram, membuat orang semakin penasaran untuk ikut mencoba. Hasilnya, pickleball bukan hanya olahraga baru, tapi juga gaya hidup kekinian yang memberi pengalaman seru sekaligus sehat.
4. Pilates
Berbeda dengan running yang sudah ada sejak zaman dulu, kini ada olahraga yang tak banyak orang mengetahuinya yaitu padel. Kalau kamu bosan dengan tenis atau badminton, padel bisa jadi pilihan segar di tahun ini. Padel sendiri memiliki kesamaan sekilas dengan tenis, tapi lapangannya lebih kecil dan dikelilingi dinding kaca yang membuat bola bisa memantul.
Berbeda dengan tenis atau badminton, padel memiliki keseruan sendiri karena permainannya lebih intens dan cepat sehingga banyak orang yang menyukainya terlebih bagi yang suka dengan adrenalin tinggi.
Yang bikin padel viral adalah keseruannya dimainkan secara ganda. Jadi bukan cuma soal menang-kalah, tapi juga soal kerjasama, strategi, dan momen seru bareng teman. Tak heran kalau banyak artis, influencer, sampai atlet mulai ikut main padel dan memposting keseruannya di Instagram atau TikTok. Efeknya, makin banyak klub olahraga dan komunitas padel membuka lapangan padel baru di kota besar.
Trend padel menjadi olahraga padel di tahun 2025 ini tak berawal dari Indonesia, namun sebelumnya sudah menjadi booming di Spanyol dan Amerika Latin. Dengan banyak selebriti dunia yang turut meramaikan olahraga raket ini membuat tren tersebut merambah ke berbagai penjuru dunia termasuk Indonesia.
Sama halnya dengan running, padel juga tak hanya menjadi olahraga namun sebagai gaya hidup yang bisa dibagikan ke media sosial. Namun karena ketersediaan lapangan padel di Indonesia masih tak banyak membuat sewa lapangan padel tak terjangkau untuk semua kalangan.
Tak seperti lapangan badminton yang untuk menyewanya mulai dari puluhan ribu, lapangan padel dapat orang sewa mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
3. Pickleball
Pilates sebenarnya bukan hal baru, tetapi popularitasnya kembali meningkat di 2025. Olahraga ini fokus pada keseimbangan tubuh, pernapasan, dan kekuatan otot inti.
Di tengah keadaan yang penuh dengan distraksi, pilates jadi pilihan banyak orang untuk menjaga kesehatan fisik sekaligus menenangkan pikiran. Banyak studio pilates yang kini menawarkan kelas modern yang diiringi oleh musik serta dibimbing instruktur profesional, menjadikannya lebih menarik bagi kaum urban.
Selain itu, tren home workout juga mendukung kepopuleran pilates. Dengan bantuan video online, banyak orang bisa melakukan pilates di rumah tanpa perlu alat khusus.
5. Minifootball
Sepak bola adalah olahraga paling populer di dunia, tapi tidak semua orang punya waktu dan tenaga untuk bermain di lapangan besar. Selain itu, sepak bola juga membutuhkan banyak pemain sehingga tak semua orang bisa memainkannya.
Maka dari itu, kini mulai populer olahraga minifootball yang bisa dimainkan dengan jumlah pemain yang lebih sedikit dan lapangan yang lebih kecil. Berbeda dengan sepakbola yang membutuhkan pemain 11 lawan 11 pelamin, minifootball dapat dimainkan oleh 6 lawan 6 pemain.
Komunitas minifootball kini berkembang pesat, terutama di kalangan anak muda. Turnamen antar-komunitas sering diadakan, menjadikannya bukan hanya olahraga, tapi juga ajang sosial. Dengan lapangan futsal yang sudah banyak tersedia, minifootball makin mudah dimainkan di mana saja.
Itulah 5 daftar olahraga “kalcer” 2025 yang menarik untuk kita mainkan. Olahraga tersebut tak hanya hadir sebagai kebutuhan kesehatan namun juga menjadi ajang status sosial dan gaya hidup yang kekinian. Running dan jogging menjadi olahraga murah dan mudah yang bisa semua orang lakukan. Sedangkan padel dan pickleball menjadi olahraga raket yang bisa menghadirkan pengalaman bermain yang berbeda lalu ada juga pilates yang bisa dilakukan untuk menjaga kelengangan di zaman yang penuh distraksi seperti saat ini.